Kumpulan Sentra Kuliner di Yogyakarta

8/06/2016
Kuliner menjadi salah satu daya tarik orang untuk mau berwisata ke suatu daerah. Nah, di daerah saya sendiri (D.I. Yogyakarta), banyak sekali kuliner yang bisa dijelajahi untuk memuaskan lidah. Kuliner di Yogyakarta memiliki rasa yang khas dan berlokasi di tempat yang beragam tersebar di kabupaten dan kota di Yogyakarta. Namun ada juga di Yogyakarta ini kuliner yang berpusat dan menjadi sebuah sentra kuliner yang memudahkan wisatawan untuk menjajal kuliner tersebut. Dimana sajakah itu?


KOTA YOGYAKARTA


1. Sentra Kuliner Gudeg Wijilan


Berada di pusat kota Yogyakarta dan dekat dengan alun-alun utara serta kraton menjadikan sentra gudeg jalan Wijilan strategis dan mudah ditemukan. Ditempat ini berjejer warung-warung yang menjajakan gudeg yang mulai buka dari pagi hingga tengah malam. Kita bebas memilih warung gudeg mana yang kita sukai. Harga gudeg hampir sama namun rasa boleh dicoba satu-satu untuk merasakan semuanya. Menuju tempat ini paling asik menggunakan andong atau becak, atau bisa berjalan kaki untuk merasakan suasana sekitar kraton Yogyakarta.


2. Sentra Kuliner Bakpia Pathok
foto: lokasiasik.com
Berada di pasar Pathok dekat dengan kawasan Malioboro. Sentra Bakpia Pathok ini menjadi pusat oleh-oleh jajanan khas jogja terutama Bakpia. Banyak bakpia yang dijual disini dengan berbagai merk dan varian rasa. Selain itu disini juga menjual beberapa jenis oleh-oleh lain seperti geplak, yangko, peyek dan lain-lain. Untuk menuju kesini jika dari Malioboro bisa berjalan kaki menyusuri jalan di barat Malioboro atau menggunakan jasa tukang Becak. Pasar Pathok buka dari pagi hingga sore hari.

3. Sentra Kuliner Oseng Mercon Jalan KH. Ahmad Dahlan
Oseng-oseng MercoBagi pecinta kuliner pedas, makanan yang satu ini wajib untuk dicoba. Pedas dari campuran puluhan cabai rawit dengan daging dan lemak sapi ini menjadi tantangan bagi lidah kita untuk merasakannya. Oseng mercon bisa dijumpai di sepanjang jalan KH. Ahmad Dahlan, yang berada di sebelah barat titik nol kilometer Yogyakarta. Oseng mercon ini mulai dijajakan dari sore hari hingga menjelang tengah malam.

4. Sentra Kuliner Jajanan Pasar Kotagede
foto: kabarkuliner.com
Jika anda mencari suasana Yogyakarta yang masih tradisional datanglah ke Kotagede. Selain untuk wisata perak dan ziarah, sempatkanlah untuk mencoba jajalan pasar yang dijajakan di pasar Kotagede. Pasar ini ramai dari pagi sampai malam hari dengan pedagang yang menjajakan dagangannya. Salah satu yang khas di Kotagede adalah Kipo, jajanan pasar yang hanya ada di Kotagede.

KABUPATEN SLEMAN

5. Sentra Kuliner Keripik Belut Pasar Godean
foto: santapjogja.com
Keripik dari belut yang renyah dan cocok untuk oleh-oleh ini banyak dijajakan di pasar Godean, daerah yang berada di sebelah barat kota Yogyakarta. Untuk menuju kesini jika dari kota cukup mencari jalan Godean dan ikuti jalan tersebut ke arah barat hingga menemui Pasar Godean di utara jalan. Di pasar ini banyak pedagang yang menjajakan belut dari pagi hingga malam. Karena menjadi sentra keripik belut, harga keripik belut yang ditawarkan pedagang disini lebih murah.

6. Sentra Kuliner Jadah-Tempe dan Sate Kelinci Tlogo Putri Kaliurang
foto: initempatwisata.com
Saat menikmati sejuknya kawasan Kaliurang, sempatkanlah untuk mencoba jajanan jadah-tempe atau sate kelinci di parkiran Tlogo Putri Kaliurang. Jadah-tempe ini penyajiannya seperti burger karena dimakan dengan menjepit tempe diantara jadah. Selain jadah-tempe di Tlogo Putri Kaliurang juga banyak pedagang sate kelinci yang patut juga kita coba kelezatannya. Jadah-tempe dan sate kelinci mulai dijajakan dari pagi hingga sore hari.

7. Sentra Kuliner Brongkos Daging Sapi Tempel
foto: harrynazarudin.blogspot.com
Brongkos yang biasa kita temui adalah brongkos tahu, namun di kawasan Tempel Kab. Sleman yang berada di sekitar jembatan Krasak, perbatasan Yogyakarta-Magelang ini dapat kita temui brongkos daging sapi. Ada beberapa warung yang menjajakan brongkos daging sapi di Tempel ini, dan rata-rata warungnya berada dipinggir jalan raya. Namun jika ingin merasakan pelopor brongkos daging sapi di Tempel, cobalah mencari warung brongkos daging sapi Bu Padmo yang berada di pasar Tempel atau samping jembatan Krasak. Warung brongkos daging sapi Tempel buka dari pagi hingga sore hari.

8. Sentra Kuliner Dawet Kalasan
foto: kuliner83.com
Ingin mencoba minuman yang menyegarkan saat panas terik matahari? Mampirlah di sepanjang jalan Yogyakarta-Solo di barat Komplek Candi Prambanan (daerah Kalasan). Di sepanjang jalan ini banyak pedagang dawet yang menjajakan dagangannya, bisa kita temui dari pagi hingga sore hari. Setelah berpanas-panas wisata di Candi Prambanan, mampir mendinginkan tubuh dengan dawet sangatlah pas. Manis dan segarnya dawet bisa menambah semangat kita melanjutkan perjalanan.


KABUPATEN BANTUL

9. Sentra Kuliner Bakmi Jawa Manding
foto: ayongetrip.com
Bakmi Jawa adalah kuliner malam andalan di Yogyakarta. Bakmi Jawa banyak tersebar di seluruh kawasan Yogyakarta. Namun daerah yang banyak terdapat warung bakmi jawanya dan ada yang tersohor karena kelezatannya adalah daerah Manding, Kab. Bantul. Di Manding selain juga terkenal akan sentra industri kulit, banyak terdapat warung bakmi jawa yang warungnya berada dipinggir jalan besar hingga mblusuk di kampung-kampung. Salah satu yang terkenal adalah bakmi Mbah Mo. Warung bakmi jawa rata-rata buka dari sore hingga tengah malam.

10. Sentra Kuliner Ingkung Jawa Pajangan
foto: lucianaiin.wordpress.com
Daerah Pajangan, Kab. Bantul belum lama ini mulai terkenal karena kulinernya mulai dibicarakan banyak orang yaitu Ingkung. Ingkung adalah berupa ayam kampung yang dimasak utuh dan diberi bumbu opor, kelapa dan daun salam. Menikmati ingkung harus beramai-ramai, karena satu ingkung saja cukup untuk 4 hingga 5 orang. Menjadi menu makan siang adalah salah satu pilihan tepat saat berencana menjajal Ingkung di daerah Pajangan. Mbah Cempluk dan Mbak Cemplung adalah salah satu warung makan ingkung yang tersohor. Warung ingkung ini buka dari pagi hingga sore hari.

11. Sentra Kuliner Pecel dan Wedhang Uwuh Imogiri
foto: santapjogja.com
Jalan-jalan di kawasan Imogiri sempatkanlah untuk mampir di parkiran Makam Imogiri. Disini banyak dijajakan pecel khas Imogiri yang dapat kita nikmati untuk sarapan. Jika mampir kesini pada sore atau malam hari, maka cobalah minuman wedhang uwuh. Minuman yang berasal dari tumbuhan tradisional di sekitar Imogiri ini punya citarasa yang khas dan dapat menjadi penghangat tubuh karena berasal dari bahan seperti jahe, secang dan tumbuhan penghangat lain. Wedhang uwuh juga bisa dijadikan oleh-oleh karena ada yang sudah dikemas dalam plastik yang bisa kita racik sendiri.

12. Sentra Kuliner Seafood Pantai Depok
foto: makanjogja.com
Suka dengan makanan laut? Cobalah mampir ke pantai Depok. Pantai di sebelah barat pantai Parangtritis ini memang spesial khusus untuk menikmati olahan ikan laut. Berbagai macam ikan seperti Cakalang, Patin, Cumi, Udang, Kepiting dan lain-lain bisa kita temui disini. Mau beli mentah lalu pilih warung makan? bisa. Atau mau langsung pilih warung makan juga bisa, nanti warung yang akan senang hati mencarikan di pasar ikan jika stok ikan kurang atau tidak ada. Soal harga, seafood pantai Depok terkenal akan murahnya. Jam buka pasar ikan dan warung dari pagi hingga sore hari saja.

13. Sentra Kuliner Sate Kambing Jalan Imogiri
foto: infobusjogja.com
Yogyakarta juga terkenal dengan kuliner sate kambingnya. Lokasi sentra berada di sepanjang jalan Imogiri timur mulai dari daerah Wonokromo hingga Imogiri. Ada beberapa warung sate yang sudah cukup dikenal masyarakat, seperti Pak Pong, Bu Djazim, dan Mbak Bella serta ada Kang Bari dengan sate Klataknya. Warung-warung ini buka dari pagi hingga ada yang masih buka hingga tengah malam. Harga relatif sama, namun untuk rasa pasti sebagian orang punya selera warung masing-masing. Bolehlah jika mau mencoba satu-satu warung sate kambingnya.

KABUPATEN GUNUNGKIDUL

14. Sentra Kuliner Gatot-Tiwul Jalan Wonosari
foto: wego.co.id
Gatot dan Tiwul adalah makanan khas dari daerah Wonosari. Untuk yang tradisional kita bisa mencari Gatot dan Tiwul di pasar-pasar namun untuk sentra yang menjual makanan ini yang sudah dikemas untuk oleh-oleh bisa kita temui disepanjang jalan Wonosari sebelum masuk kota. Yang paling terkenal adalah Gatot-Tiwul Yu Tum. Dengan harga yang terjangkau dan jajanan yang unik, gatot-tiwul cocok untuk oleh-oleh saat kita pulang dari menjelajahi eksotisme Gunungkidul.

15. Sentra Kuliner Walang Goreng Jalan Pantai Baron
foto: yogyakarta.panduanwisata.id
Sedang menuju Pantai Baron? Cobalah tengok kiri-kanan jalan. Dipinggir jalan banyak pedagang menjajakan makanan yang cukup ekstrem. Adalah belalang goreng, serangga yang biasa dijumpai di ladang oleh beberapa warga Gunungkidul digoreng dan dijadikan cemilan. Sensasi makan yang ekstrem saat kita mencoba jajanan yang satu ini. Renyah dan soal rasa, mirip-mirip dengan wader gorenglah. Belalang termasuk serangga berprotein tinggi dan masih masuk dalam kategori halal. Jajanan ini bisa dicoba untuk dibeli sebagai oleh-oleh kejutan kepada teman Anda.

KABUPATEN KULONPROGO

16. Sentra Kuliner Buah Durian Kalibawang
foto: triyunijakali.blogspot.com
Hobi makan Durian? Berkunjunglah ke daerah Kalibawang, Kulonprogo. Disini kita bisa memetik durian dan langsung memakannya. Durian Kalibawang cukup terkenal bagi wisatawan yang singgah dari atau ke Yogyakarta. Di sekitar sentra buah Durian Kalibawang juga terdapat beberapa objek wisata alam seperti air terjun dan waduk buatan. Jika berniat mampir ke Kalibawang, selalu cek dahulu apakah sedang musim durian atau tidak karena buah ini tergolong buah musiman. Jika sedang musimnya, pedagang buah Durian sangat mudah kita temui di sepanjang jalan daerah Kalibawang.

Itulah beberapa sentra kuliner di Yogyakarta, ada yang mau menambahkan?

Share this

Content Creator, Founder @nyetritbareng, Admin @kopi.web.id, 5th Place Winner APWI Kemenpar 2018 & 4th Place Winner APWI Kemenpar 2019.

Related Posts

Previous
Next Post »

2 comments

Write comments
07 Agustus, 2016 13:56 delete

Favoriteku tetep sentra seafood pantai depok... :v

Reply
avatar

Add your comment EmoticonEmoticon